Ikatan Mahasiswa dan Pemuda (IKMADA) Kalimantan Selatan menggelar kampanye perubahan iklim sebagai upaya sosialisasi dampak perubahan iklim serta kebijakan dan program pengendaliannya.
Kampanye diisi dengan dialog menghadirkan nara sumber anggota DPR/MPR RI daerah pemilihan Kalsel Aspihani dengan masyarakat, mahasiswa, LSM dan komponen masyarakat lain di Banjarbaru, Sabtu.
"Melalui kampanye ini diharapkan masyarakat lebih mengetahui dampak perubahan iklim disamping pemerintah mengambil langkah untuk mencegah dampak yang merugikan masyarakat," ujar Ketua IKMADA Kalsel Zulfa A Vikra.
Ia mengatakan, pihaknya juga siap menjadi fasilitator dan mediator antara pemerintah dengan masyarakat di bidang lingkungan hidup disamping mengharapkan tumbuhnya kreativitas dan inovasi masyarakat pada bidang itu.
"Kreativitas dan inovasi masyarakat mengatasi dampak perubahan iklim diperlukan termasuk sikap kritis atas permasalahan perubahan iklim yang dapat mengancam kehidupan seluruh lapisan masyarakat," ungkapnya.
Anggota DPR/MPR RI Aspihani mengatakan, kampanye perubahan iklim yang dilakukan IKMADA maupun lembaga lain cukup efektif dalam upaya mencegah dan mengurangi kerusakan lingkungan sebagai dampak perubahan iklim.
"Kami nilai setiap kampanye yang berkaitan dengan perubahan iklim efektif mencegah dan mengurangi dampak kerusakan lingkungan karena masyarakat menjadi lebih tahu menjaga dan mengelola lingkungan," ujarnya.
Disisi lain, kata dia, masyarakat sudah cukup mengetahui dampak perubahan iklim dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencegah kerusakan lingkungan sehingga diharapkan dampak kerusakan bisa dikurangi.
"Pengetahuan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim itu harus diimbangi dengan kesadaran menjaga dan memelihara lingkungan sehingga terhindar dari kerusakan yang dampaknya dirasakan seluruh masyarakat," pesannya.
Lurah Cempaka Misjuani mengatakan, sejauh ini partisipasi masyarakat terhadap program pemerintah terkait pengelolaan lingkungan cukup besar sehingga kelestarian lingkungan tetap terjaga dan terpelihara.
"Partisipasi masyarakat khususnya di Kelurahan Cempaka cukup besar dalam program pengendalian kerusakan lingkungan seperti aktif mengikuti penanaman pohon dan kegiatan berwawasan lingkungan lain," katanya
Sumber : Kalimantan News
